Waspada! Preman Geng Motor Nongkrong di Flyover Kalibata
Hasan (25) sejatinya bermaksud menolong seorang ibu yang dijambret di flyover Kalibata, Jaksel. Tapi apa daya, dia malah jadi korban pengeroyokan preman geng motor yang biasa mangkal di sekitar flyover Kalibata. Waspada!
"Di sana ada 15-an orang yang nongkrong di flyover itu. Ada yang tatoan juga," jelas Hasan yang mendapat luka jahitan di kepala dan punggungnya sat berbincang,
Hasan menuturkan peristiwa yang dialaminya terjadi pada Kamis malam sekitar pukul 21.30 WIB. Saat itu Hasan melintas pelan dengan motor menuju arah Cililitan.
"Di pinggir jalan flyover saya lihat ada ibu berhenti pakai motor matic. Dia menerima telepon. Nggak lama ada orang pakai motor bebek berhenti sendiri di depan motor ibu itu. Terus datang motor yang lain, menjambret ibu itu," jelas Hasan.
Pemotor jambret dan temannya kemudian bergerak perlahan meninggalkan si ibu. Hasan dan seorang pemotor menghampiri ibu itu memberi pertolongan. Si ibu shock.
"Jambret itu jalan aja, itu geng motor yang nongkrong di flyover juga nggak ngapa-ngapain. Seperti temannya," jelas Hasan.
Hasan bersama bapak pemotor yang lain mencoba menghampiri geng motor yang nongkrong di flyover Kalibata. Para pemotor dinasihati pergi dan tak mengganggu ketertiban. Tak lama mereka malah marah dan Hasan dipukuli.
"Saya dipukul pakai batu, kemudian saya berontak dan teriak. Mereka lari, saya terus ke motor dan lapor ke pos pol Kalibata," jelasnya.
Para pemuda yang nongkrong di flyover itu mulai dari pemuda tanggung sampai pria bertato. Mereka ada sekitar 15-an orang. Tindak tanduk mereka juga meresahkan. Saat dihampiri mobil patroli polisi mereka kabur.
"Jadi rawan daerah flyover, masyarakat nggak aman," jelas Hasan.
Cegah Kerawanan, Polisi Minta Satpol PP Ikut Amankan Flyover Kalibata
Jakarta - Polisi masih menyelidiki kasus Hasan Alhabshi yang jadi korban pemukulan belasan orang di flyover Kalibata, Jakarta Selatan, setelah menolong korban penjambretan. Polisi meminta Satpol PP ikut mengamankan kawasan yang sering digunakan sebagai tempat kongkow anak muda ini.
"Kita sudah sering operasi tapi jadinya seperti main kucing-kucingan. Kita halau mereka kabur, begitu kita pergi kongkow lagi," kata Kanit Reskrim Polsek Pancoran AKP Suroto.
Suroto meminta petugas Satpol PP ikut menjaga flyover ini. "Jadi seperti di Pasar Minggu dijaga Satpol PP sehingga tidak ada yang kongkow di lokasi ini," katanya.
Suroto mengatakan, begitu terjadi pemukulan terhadap Hasan polisi langsung mencari pelaku pemukulan di flyover Kalibata. "Kita langsung cari ke lokasi itu tapi mereka kabur dan lokasinya sepi," katanya.
Hasan menjadi korban pemukulan usai menolong korban penjambretan di lokasi ini. Polisi menyatakan ada sekitar 15 orang yang menghajar pewarta foto itu. Para pengeroyok ini diduga merupakan rekan penjambret yang awalnya menjambret di flyover ini.
-
Blogger Comment
-
Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
1 komentar :
kriminal sudah banyak mosudnya, tetap waspada Prediksi Bola
Post a Comment