Misteri Mitos Perawan Candi Sukuh

Mitos Tes Keperawanan di Candi Sukuh





Gapura utama candi terdapat sebuah sengkala bahasa Jawa berbunyi gapura buta aban wong met

Candi Sukuh di Karanganyar, Jawa Tengah punya mitos. Mitos tentang tes keperawanan dan keperjakaan di dalam bangunannya.

Kalimat tersebut memiliki makna 9,5,3,1 yang bila dibalik akan menunjukkan tahun 1359 yang dianggap sebagai tahun berdirinya candi sukuh. yaitu 1359 Saka atau 1437 Masehi.

Candi Sukuh mempunyai sebuah mitos yang sampai saat ini masih dipercaya oleh warga sekitar.

Tentang uji keperawanan dan keperjakaan serta kesetiaan pasangan suami/isteri.

Seseorang hanya perlu berjalan melewati patung Lingga Yoni.

Jika tidak ada kain yang robek, itu pertanda jika orang itu masih perawan. Begitupula dengan seorang isteri, jika kain yang dikenakannya tidak robek, maka dia tidak berselingkuh.

Begitu pula dengan pria, jika dia merasakan hal yang aneh, dan mendadak ingin buah air kecil yang tidak dapat ditahan lagi itu pertanda orang tersebut sudah tidak perjaka.

Menikmati Candi Sukuh, paling asyik berada di atas candinya.

Sore hari adalah waktu yang disarankan untuk berkunjung ke sini. Cahaya matahari akan bersahabat dan memberikan efek pada foto yang akan diambil.

Angin sepoi-sepoi yang berhembus, dan menikmati pemadangan rumput hijau serta patung-patung kuno, membuat siapa pun akan enggan beranjak dari tempat ini.

About Blogger

Jakarta Sex and Mystery Magazine "JakartaBatavia Magz" - Enjoy and Relax here.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :