Sebagaimana dilansir Mirror, pria bernama Tim Patch itu kerap menyelesaikan pesanan lukisan di depan para pelanggan langsung di ajang pameran atau beberapa pertunjukan lainnya.
Meski usianya tidak muda lagi, yakni 66 tahun, Patch sering tampil eksentrik dengan memakai topi koboi dan balutan pita berwarna pink yang dilengkapi sepatu boots dengan warna senada.
Patch diketahui akan tercatat sebagai satu-satunya seniman di dunia yang melukis secara eksklusif menggunakan organ vitalnya di ajang Sexpo UK di Olympia, London, pada 13–15 November 2015.
Meski lahir di Inggris, Patch kini tinggal di Australia dan tengah belajar keterampilan artistik inventif.
Patch mengungkapkan, ide untuk melukis dengan cara seperti itu mulai terlintas di pikirannya sejak 10 tahun lalu. Namun, ide tersebut hanya berkutat di otaknya tanpa sempat diaplikasikan karena satu dan lain hal.
Setelah bercerai dengan istrinya, Patch akhirnya memberanikan diri untuk melakukan idenya, yakni melukis menggunakan organ vital. Bahkan, ia berkesempatan tampil di pameran bertajuk ‘Sexpo Australia’.
Sexpo sendiri merupakan sebuah pameran yang bertajuk seksualitas, termasuk tentang kesehatan dan gaya hidup.
Dalam Sexpo Australia, para pengunjung dapat memesan lukisan yang dibuat langsung oleh ‘Pricasso’ dengan menggunakan organ vitalnya. Pengunjung juga dipersilakan untuk melihat langsung proses pembuatan lukisan oleh seniman eksentrik tersebut.
Managing Director Sexpo Inggris Lee Schofield mengatakan, pihaknya sangat senang bisa mengundang ‘Pricasso’ dalam ajang yang akan digelarnya pada 13–15 November 2015.
0 komentar :
Post a Comment