Rahasia Terlarang Pentingnya Puting Cantik Merah Merekah

40 Tahun Menikah, Pria Ini Ceraikan sang Istri Gara-gara Bentuk Puting

Canberra, Ada berbagai macam alasan pasangan suami istri mengakhiri pernikahannya. Ada yang beralasan sudah tidak ada lagi kecocokan, karena ada idaman lain, atau karena adanya kekerasan dalam rumah tangga. Namun seorang pria di Canberra, Australia, menceraikan istrinya karena bentuk puting payudara sang istri yang dianggapnya cacat.

Tidak disebutkan bagaimana bentuk puting sang istri, namun pria itu mengaku merasa telah ditipu istrinya. Bahkan pria itu mengatakan tidak akan menikahi perempuan itu jika lebih dahulu tahu putingnya cacat. Jangan dikira mereka adalah pasangan yang baru menikah. Pasangan ini telah mengarungi bahtera rumah tangga selama 40 tahun. Demikian dikutip dari Daily Mail.

Pasangan tersebut menikah pada tahun 1972. Namun kepada pengadilan, sang suami mengatakan tidak pernah melihat payudara istrinya sampai tahun 1974. Saat itulah dia tahu bentuk puting sang istri tidak sempurna. Menurutnya, sang istri selama dua tahun pernikahan menghindari berhubungan intim dengannya. Sang istri dituding menggunakan banyak alasan untuk menghindar darinya.

Pria yang tidak disebutkan namanya itu mengaku tidak bahagia dengan pernikahannya. Pada 1975 sebenarnya dia sudah berniat mengakhiri pernikahan itu, tapi ternyata istrinya hamil. Saat ini mereka telah memiliki tiga anak. Pria itu menunggu anaknya cukup besar untuk kemudian memutuskan bercerai.

Dalam pernyataannya di pengadilan, pria itu mengatakan dirinya hanya sesekali melakukan hubungan seks dengan istrinya antara tahun 1975 sampai 1999. Namun menurutnya kegiatan ranjang itu bukan wujud cinta melainkan sebatas bercinta saja, karena dia menganggap istrinya tak ubahnya sebagai teman.

"Dalam pikiran saya, kami tidak menikah," kata pria tersebut.

Pria tersebut mengatakan dirinya sudah merasa bercerai dengan istrinya tahun 1999. Tetapi istrinya menyebut mereka mulai terpisah pada tahun 2011. Namun pengadilan mendapat bukti bahwa keduanya masih tidur di ranjang yang sama sampai tahun 2006. Bahkan di tahun 2007, mereka masih menggunakan satu kartu kredit yang sama. Tak cuma itu, mereka liburan bersama, juga makan bersama.

Terkait hal itu, pria tersebut bersikukuh kegiatan yang dilakukan bersama-sama itu karena mereka adalah teman dekat. "Kami adalah teman dekat. Kami makan bersama-sama. Kami bermain kartu bersama. Kami melakukan banyak hal bersama-sama. Kami menikah atau bercerai tidak akan ada bedanya," sambung dia.

Dikutip dari Metro, hakim kemudian mengatakan bahwa hubungan pernikahan keduanya telah berakhir sejak 2011. Karena pengadilan memerintahkan pasangan itu untuk membagi aset yang dimiliki. Meski demikian ditegaskan hakim bahwa cacat bukanlah alasan untuk suatu perceraian.

Soal bentuk puting payudara memang tidak semua orang memiliki puting yang sama. Ada perempuan dengan puting besar, puting kecil, puting nyaris datar, ataupun puting yang melesak ke dalam. Tapi perlu diingat bentuk puting tidak berpengaruh dengan sukses tidaknya ibu menyusui bayinya.

"Aneka bentuk puting nggak masalah, puting besar atau kecil nggak berpengaruh," ujar Nia Umar, S.Sos, IBCLC selaku Ketua IKMI (Ikatan Konselor Menyusui Indonesia) saat dihubungi detikHealth beberaspa waktu lalu.

Nia menjelaskan bentuk puting kerap disamakan dengan bentuk dot, padahal ini adalah 2 hal yang berbeda. Jika pada dot, cukup sedikit sudah bisa mengisap, tapi bayi yang menyusu maka sebagian besar aerola di payudara masuk ke dalam mulut bayi, karenanya dinamakan breastfeeding bukan nipplefeeding.

"Saat menyusu bayi harus membuka mulut dengan lebar dan mengambil sebagian besar aerola payudara ibu, sekaligus ini membantu otot-otot di lidah, mulut dan rahang untuk berkembang," ungkapnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh dr Utami Roesli, SpA, IBCLC selaku pakar laktasi bahwa panjang pendek dari puting tidak mempengaruhi proses menyusui, karena kelenturan dari puting yang turut berpengaruh.

"Kalau putingnya masuk ke dalam bisa ditarik-tarik dengan teknik yang benar setelah melahirkan, dan biasanya seiring bertambah usia kehamilan maka puting yang masuk atau datar ini akan menonjol dan kelenturan bertambah," ujar dr Utami.

facebook

twitter

google+

fb share

About Blogger

Jakarta Sex and Mystery Magazine "JakartaBatavia Magz" - Enjoy and Relax here.