Spekulasi Soal Makhluk Kecil di Aceh: Orang Pendek Sampai Suku Mante
Jakarta - Misteri masih menyelimuti perihal kemunculan mahkhluk kecil lincah yang muncul di belantara Aceh. Ada dugaan sosok itu merupakan suku kuno dari Aceh, Suku Mante.
Dugaan mengenai hal itu bermunculan di media sosial. Kabid Humas Polda Aceh Kombes Gunawan juga memiliki dugaan awal serupa.
"Saya sudah lihat videonya. Manusia itu ya. Bisa jadi memang itu suku dalam yang masih primitif. Bisa jadi Suku Mante itu," kata Gunawan dalam perbincangan dengan detikcom.
Namun itu baru dugaan sangat awal. Gunawan mengatakan, perlu diketahui lokasi persisnya untuk dilakukan penelaahan yang lebih mendalam.
"Menarik ini, apakah ini merupakan yang sudah punah itu, atau apakah memang asli Aceh," ujar Gunawan.
Literasi dan dokumentasi mengenai Suku Mante terbilang tak cukup banyak. Suku ini disebut-sebut dalam legenda rakyat pernah mendiami Aceh.
Peneliti Snouck Hurgronje dalam bukunya 'De Atjehers' menyebutkan suku ini masuk dalam etnis Melayu Proto. Ukuran tubuhnya sama seperti manusia Melayu pada umumnya. Suku ini disebutkan selalu berada di pedalaman hutan.
Kesaksian warga mengenai eksistensi Suku Mante ini kadang salah. Ada yang mengira jejak Suku Mante itu dengan Orang Pendek, spesies misterius yang diyakini ada di belantara bumi Sumatera.
Dari ciri-cirinya, Orang Pendek tersebut mirip dengan apa sosok yang muncul di hutan Aceh. Debbie Martyr, seorang peneliti yang meneliti Orang Pendek selama 15 tahun menjelaskan ciri-ciri Orang Pendek ini memiliki tinggi tak lebih dari 90 Cm. Tubuhnya umumnya berwana-warna abu-abu dengan selimut bulu. Ada pula yang berwana kecokelatan.
Makhluk Kecil Lincah di Belantara Aceh yang Bikin Heboh
Jakarta - Sejak beberapa hari terakhir, pengguna media sosial digegerkan dengan video penampakan makhluk kecil di belantara Aceh. Sosoknya masih misterius.
Kemunculan sosok mahkluk kecil tersebut terjadi pada pekan lalu. Saat itu komunitas motor trail dari Banda Aceh tengah berpetualang menyusuri belantara.
Tiba-tiba dari sebelah kanan semak-semak muncul sosok kecil tanpa mengenakan baju. Sosok ini bergerak lincah.
Seorang crosser yang berada paling depan sampai terjatuh, diduga karena kaget melihat munculnya sosok ini. Crosser lain yang berada di belakang mencoba mengejar makhluk kecil ini. Namun makhluk tersebut bisa bergerak cepat ke semak-semak dan tak lagi terkejar.
Video kemunculan sosok mungil itu diunggah akun Fredography di Youtube pada 22 Maret kemarin. Dalam keterangannya di video tersebut, akun Fredography menyatakan sengaja tidak menyebutkan detail lokasi.
Siapa sosok mungil tersebut? Belum diketahui pasti. Kepala Penerangan Kodam Iskandar Muda Kolonel Rusdi masih akan mengecek informasi terlebih dahulu dari lapangan.
"Nanti saya konfirmasi ke Kodim dulu ya," kata Rusdi.
Beredar informasi bahwa sosok mungil itu adalah salah satu Suku Mante yang berada di wilayah Aceh. Rusdi mengatakan, bisa saja sosok itu merupakan Suku Mante, namun menurutnya, Suku Mante lazimnya berada di pesisir.
"Suku Mante biasanya di daerah Nagan Raya sana. Nanti saya sampaikan kepastiannya," sambung Rusdi.
Titik-titik di Rimba Aceh Ini Jadi Saksi Bisu Penampakan Suku Mante
Jakarta - Suku Mante kini tengah jadi bahan perbincangan setelah munculnya makhluk kecil di belantara Aceh. Ada sejumlah wilayah di Tanah Rencong yang pernah menjadi saksi bisu munculnya suku Mante.
Kepala Biro Humas Pemerintah Aceh Mulyadi Nurdin mengatakan dulu suku Mante pernah ditemukan di wilayah pedalaman Aceh Besar, Pidie, dan beberapa kabupaten lain yang mempunyai hutan belantara. Hal ini terjadi karena di pedalaman Tanah Rencong, satu kabupaten tersambung dengan kabupaten lain.
"Pedalaman Aceh mulai Aceh Besar dan mentoknya di Aceh Tenggara itu kan tersambung. Dulu juga pernah ditemukan mereka di pedalaman Lokop, Kabupaten Aceh Timur," kata Mulyadi saat ditemui di ruang kerjanya di kantor Gubernur Aceh, Jalan Teuku Nyak Arief, Banda Aceh.
Di Kabupaten Pidie, suku Mante pernah ditemukan di pedalaman Tangse dan Geumpang. Mereka diduga hidup berpindah-pindah tempat dan tinggal di gua-gua. Keberadaan orang pendek lincah ini awalnya dianggap tidak ada.
Untuk membuktikan sosok yang terekam di kamera itu benar-benar suku Mante atau bukan, pemerintah Aceh akan melakukan penelitian. Koordinasi dengan pihak terkait juga akan dilakukan.
"Nanti akan kita bandingkan temuan itu dengan data yang ada sekarang. Mudah-mudahan ada titik temunya," jelas Mulyadi.
Menurut Mulyadi, jika benar mereka suku Mante dan hidup di Aceh, mereka juga merupakan bagian dari warga Serambi Mekah. Pemerintah akan memperhatikan keberadaan orang Mante.
"Sekarang yang ada di Aceh, jangankan manusia, satwa liar pun dilindungi dengan undang-undang yang ada. Apalagi suku ini," ungkapnya.
Orang Mante atau Bante dianggap sebagai orang asli Aceh sebelum para pendatang tiba di Tanah Rencong dan membentuk masyarakat Aceh modern, seperti yang jamak dikenal sekarang. Keberadaan orang Mante di era modern sendiri masih penuh tanda tanya. Kebanyakan hanya berupa kabar kesaksian yang sulit dipercaya atau hanya jejak-jejak mungil di tanah yang ditemukan pelintas.
"Memang ini adalah salah satu suku yang dianggap sebagai suku tertua orang Aceh," tutur arkeolog dari Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, Husaini Ibrahim, kepada detikcom.
Cerita Anggota DPR dari Aceh soal Seluk Beluk Suku Mante
Jakarta - Media sosial dihebohkan dengan kemunculan makhluk keci di Aceh yang diduga Suku Mante. Anggota DPR dari daerah pemilihan (Dapil) Aceh, Nasir Djamil, punya cerita soal suku yang memiliki perawakan mungil ini.
"Kalau soal Suku Mante, saya pernah dengar. (Suku Mante) ada di wilayah Aceh Tengah dan hal ini bukan cerita baru," ujar Nasir membuka cerita saat berbincang dengan detikcom.
Nasir menuturkan, Suku Mante saat ini masih eksis di wilayah Aceh. Namun keberadaan suku tersebut sangat jauh dari jangkauan penduduk dan hidupnya mengandalkan alam.
"(Suku Mante) masih ada. Kemungkinan merasa masih sangat terasing dan hidup tergantung dengan alam," ujar politikus PKS itu.
Selain itu, Nasir menyebut Suku Mante berbeda dengan Orang Pendek. Perbedaan tersebut mulai dari asal-usul hingga cara mereka hidup. Dia juga menyebut Suku Mante saat ini jumlahnya sangat sedikit.
"Mante itu suku asli Aceh dan ada irisannya dengan Suku Batak. Perbedaannya jelas, dari asal-usul mereka dan cara mereka menyikapi alam sekitarnya. Jumlah mereka juga sangat sedikit," cerita Nasir yang juga anggota Komisi III DPR itu.
Nasir pun punya pesan kepada masyarakat yang penasaran dengan keberadaan Suku Mante. Dia meminta Suku Mante jangan dijauhkan dari tradisi-tradisi kuno mereka.
"Menurut saya, Suku Mante harus didekati tapi jangan dijauhkan dengan tradisi yang sekarang mereka lakukan," pungkasnya.
Cerita soal Suku Mante di Aceh, Misteri dan Ajakan Jangan Mengusik
Jakarta - Suku Mante tiba-tiba menjadi viral di internet. Asalnya dari video yang merekam sosok manusia kecil berlari kencang dan menghilang di alang-alang.
Jejak video itu memunculkan dugaan kuat bahwa suku itu eksis di Tanah Rencong. Suku itu memang masih misterius meski dianggap sebagai suku tertua yang mendiami provinsi di ujung barat di Indonesia, yakni Aceh.
"Memang ini adalah salah satu suku yang dianggap sebagai suku tertua orang Aceh," tutur arkeolog dari Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, Husaini Ibrahim, kepada detikcom, Senin (27/3) kemarin.
Keberadaan orang Mante di era modern sendiri masih penuh tanda tanya. Kebanyakan hanya berupa kabar kesaksian yang sulit dipercaya atau hanya jejak-jejak mungil di tanah yang ditemukan pelintas.
Namun ada sejumlah wilayah di Tanah Rencong yang pernah menjadi saksi bisu munculnya suku Mante. Kepala Biro Humas Pemerintah Aceh Mulyadi Nurdin mengatakan dulu suku Mante pernah ditemukan di wilayah pedalaman Aceh Besar, Pidie, dan beberapa kabupaten lain yang mempunyai hutan belantara.
"Pedalaman Aceh mulai Aceh Besar dan mentoknya di Aceh Tenggara itu kan tersambung. Dulu juga pernah ditemukan mereka di pedalaman Lokop, Kabupaten Aceh Timur," kata Mulyadi saat ditemui di ruang kerjanya di kantor Gubernur Aceh, Jalan Teuku Nyak Arief, Banda Aceh.
Di Kabupaten Pidie, suku Mante pernah ditemukan di pedalaman Tangse dan Geumpang. Mereka diduga hidup berpindah-pindah tempat dan tinggal di gua-gua. Keberadaan orang pendek lincah ini awalnya dianggap tidak ada.
Untuk membuktikan sosok yang terekam di kamera itu benar-benar suku Mante atau bukan, pemerintah Aceh akan melakukan penelitian. Koordinasi dengan pihak terkait juga akan dilakukan.
"Nanti akan kita bandingkan temuan itu dengan data yang ada sekarang. Mudah-mudahan ada titik temunya," jelas Mulyadi.
Sosok makhluk kecil itu awalnya diunggah oleh akun YouTube atas nama Fredography dengan judul 'HEBOH ! Kaget ada orang telanjang di hutan Aceh', yang diunggah pada 22 Maret lalu. Bila dilihat di kolom komentar, kebanyakan warga internet ingin agar orang-orang Mante tak diusik oleh manusia modern.
"Setidaknya saya salut dgn penggugah video ini untuk tidak menyebutkan TKP secara detail...!! saya mengerti maksud anda!! respect....," kata akun Atto Item.
"Tak perlu mengusiklah.....hai orang modern....kalian emang sukanya mengusik kehidupan orang yg seperti itu...," kata love channel.
Arkeolog Husaini Ibrahim pun menyebut sifat suku Mante yang selalu menghindari kontak dengan masyarakat luar. Terlepas dari ciri-ciri fisiknya, orang Mante adalah manusia juga.
"Jangan usik suku Mante. Mereka itu juga manusia biasa. Mereka punya hak memperoleh kehidupan yang layak," tuturnya.
Menurut Husaini, pemerintah wajib melindungi keselamatan suku terasing seperti mereka. Habitat mereka juga harus dijaga, yakni rimba belantara yang penuh kehidupan.
Cerita Pecinta Alam Melihat 3 Makhluk Kecil di Hutan Aceh
Banda Aceh - Keberadaan makhluk pendek lincah yang diduga suku Mante masih jadi perbincangan. Pecinta alam di Aceh mengaku pernah melihat sosok serupa saat berada di belantara hutan Tanah Rencong. Seperti apa?
Seorang Pecinta Alam di Aceh, Hendri, mengaku beberapa waktu lalu saat berada dibelantara hutan di sebuah kabupaten di Aceh, ia melihat tiga sosok makhluk pendek. Jarak antara dia dengan orang diduga suku Mante itu tak terlalu jauh hanya sekitar lima meter.
Hendri kaget bukan kepalang. Karena ketakutan, ia lari meninggalkan lokasi sambil berteriak. Tak lama berselang, Hendri memberitahukan apa yang dilihatnya kepada teman-temannya.
"Ternyata teman-teman saya juga mengaku pernah melihat mereka (makhluk pendek)," kata Hendri saat berbincang dengan detikcom di Banda Aceh.
Hendri melihat sosok diduga suku Mante ini pada tahun 2009 lalu. Ketika itu, ia bersama beberapa temannya sedang menjelajahi hutan di pedalaman Aceh. Mereka butuh waktu sekitar satu hari satu malam berjalan kaki untuk sampai ke lokasi tempat ia melihat makhluk tanpa busana dan lincah tersebut.
Ia bercerita, saat itu ia ditugaskan mencari kayu bakar pada sore hari menjelang terbenam matahari. Hendri datang mencarinya sendiri. Setelah beberapa lama, ia mendengar suara ribut-ribut seperti suara burung.
Secara tak sengaja, Hendri melihat tiga makhluk kecil sedang bermain di sana. Karena sama-sama kaget, ia dan sosok makhluk kecil tersebut sama-sama memilih melarikan diri.
"Saya cuma sekali bertemu mereka," jelas Hendri.
Menurut Hendri, sosok yang ia lihat lebih pendek dari yang terekam di video penggemar motor trail. Meski demikian, ia tidak berani ambil kesimpulan apakah makhluk tersebut persis dengan yang dilihatnya atau tidak.
"Saya hanya lihat sekilas. Karena takut saya kemudian lari dan mereka juga lari," ungkap Hendri.
-
Blogger Comment
-
Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar :
Post a Comment