Variasi Seks yang Makin 'Liar', Dahulu Tabu Sekarang Banyak Disuka
Jakarta, Entah ada pengaruhnya dengan popularitas novel dan film Fifty Shades of Gray atau tidak, persepsi masyarakat tentang seks yang normal perlahan bergeser.
Fakta ini didasarkan pada hasil wawancara yang dilakukan peneliti dari University of Montreal terhadap lebih dari 1.000 warga Quebec, Kanada lewat sambungan telepon maupun survei online. Masing-masing dari mereka dimintai pendapatnya tentang ketertarikan mereka pada perilaku seks yang dahulu dianggap tidak wajar.
Dalam kamus Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders (DSM-5), ada 8 perilaku seks yang dianggap abnormal (anomalous) dan biasa disebut dengan paraphilia, yaitu kecenderungan untuk menggunakan hal-hal ekstrem sebagai pemicu munculnya gairah seksual.
Empat di antaranya adalah yang paling populer, yaitu voyeurisme (kesenangan melihat orang lain berhubungan intim); fetis (munculnya gairah seksual terhadap benda-benda tak hidup atau bagian tubuh tertentu); frotteurisme (kesenangan menggosokkan badan atau memeluk orang lain yang tidak mau); dan masokisme (mendapat kesenangan dari rasa sakit, baik psikis maupun fisik).
Secara mengejutkan, hampir separuh responden mengaku tertarik pada setidaknya satu jenis perilaku seks yang tidak wajar. Sepertiga di antaranya bahkan pernah melakukannya, sedikitnya satu kali.
Sebagian besar dari responden yang mengaku tertarik dan pernah melakukannya ini adalah pria. Meski begitu, peneliti juga menemukan banyak responden wanita yang memiliki ketertarikan serupa.
"Wanita seperti ini memiliki ketertarikan seksual yang lebih bervariasi dan katanya merasakan kepuasan seksual yang lebih besar," ungkap salah satu peneliti yang mempublikasikan temuan tersebut di The Journal of Sex Research, Christian Joyal seperti dikutip dari Medical Daily.
-
Blogger Comment
-
Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar :
Post a Comment