Hal-hal Menarik Seputar Vagina Ini Perlu Anda Tahu
Jakarta - Vagina adalah salah satu pembeda laki-laki dan perempuan yang akan terlihat saat labia majora atau bibir luar yang tertutup rambut kemaluan dibuka. Vagina merupakan bagian yang menghubungkan organ seks wanita eksternal (vulva) dengan serviks dan uterus (rahim). Vagina biasanya juga disebut jalan lahir, karena merupakan jalur janin keluar dari tubuh saat wanita melahirkan.
Membicarakan vagina terkadang membuat seorang perempuan malu. Tak heran kata vagina kemudian diganti dengan kata lain agar vagina tak lagi tabu. Ada yang menyebutnya dompet, 'meki', ' cha-cha', atau 'wee-wee'. Padahal istilah vagina sendiri sudah merupakan istilah yang ilmiah.
Vagina memang tertutup karena merupakan organ intim. Karena itu, ada beberapa hal menarik seputar vagina pun tidak banyak diketahui orang. Berikut ini beberapa hal menarik seputar vagina, seperti dikutip dari Health Me Up dan beberapa sumber lainnya.
1. Bulu Kemaluan
Vagina diselimuti oleh bulu kemaluan yang jika tumbuh lebat, jadi mirip semak-semak. Nah, bulu-bulu ini berfungsi antara lain mencegah vagina kepanasan dan juga mencegah gesekan yang bisa melukai kulit. Bulu kemaluan juga turut menjaga aroma khas vagina. Jagalah selalu kebersihan bulu vagina, dan cukurlah secara teratur agar tidak menjadi sarang kuman.
2. Vagina Seperti Ruangan
Vagina ibarat ruangan, bisa dimasuki dan dihuni benda selama beberapa saat. Saat dimasuki sesuatu, umumnya penis pasangan, maka vagina akan membuka lebar. Banyak disebutkan, kedalaman vagina bisa dipengaruhi oleh tinggi badan, rangsangan secara seksual dan proses melahirkan. Tapi kedalaman wanita itu bersifat elastis.
Ketika tidak sedang terangsang secara seksual, rata-rata wanita memiliki vagina dengan kedalaman 3 sampai 4 inci (7-10 cm). Dan ketika mengalami rangsangan seksual, aliran darah akan menyebabkan leher rahim (serviks) dan rahim naik, sehingga saluran vagina mengalami peregangan sekitar 5-7 inci (12-17 cm). Selama hubungan seksual atau saat melahirkan, vagina mengembang sampai 200 persen.
3. Bisa Bersih-bersih Sendiri
Vagina seperti mata yang bisa membersihkan dirinya sendiri. Inilah alasan banyak ahli yang mencegah dilakukannya douching.
4. Vagina Bisa Menghilangkan Barang?
Beberapa pemberitaan mengabarkan ada perempuan yang mengaku kehilangan sesuatu di vaginanya. Misalnya ada perempuan yang mendatangi ginekolog dan mengeluh telah kehilangan tampon, kondom, ataupun sex toys. Padahal hanya sperma yang ukurannya super kecil yang dapat berenang melalui leher rahim.
5. Vagina Tak Suka Semprotan Pewangi
Bau vagina yang tidak sedap tentu membuat si empunya tidak percaya diri. Alhasil pewangi pun disemprotkan ke vagina. Tapi sebenarnya tindakan ini tidak hanya bisa mengganggu tingkat pH di vagina, tetapi juga meningkatkan risiko iritasi dan masalah lainnya.
6. Vagina Tidak Suka Celana 'Mewah'
Vagina tidak menyukai celana dalam 'mewah' yang didominasi renda ataupun terbuat dari sutra. Vagina justru menyukai celana dalam yang terbuat dari katun karena bersifat menyerap keringat dan cepat kering. Selain itu katun juga memungkinkan adanya perjalanan udara, yang mana hal ini dapat membantu mencegah infeksi jamur karena kondisi yang lembab.
7. Vagina Juga Bisa Kendur
Seperti payudara dan pantat, vagina juga bisa kendur. Ada berbagai macam alasan yang bisa menyebabkan kondisi ini, misalnya karena perubahan hormonal, melahirkan, dan genetika. Untuk mencegah vagina kendur, ada baiknya melakukan latihan kegel, menjaga agar berat badan tetap seimbang, tidak merogok, dan konsumsilah asupan seimbang agar tidak mengalami sembelit.
8. Bau Vagina
Saat Anda baru saja mandi, vagina tidak akan berbau. Namun vagina kemudian akan mengeluarkan bau pada saat Anda berkeringat selepas olahraga. Vagina berbau seperti besi pada saat seorang perempuan sedang menstruasi. Sementara itu bau roti akan tercium mana kala ada akumulasi ragi kuantitas tinggi dalam vagina. Nah, setelah berhubungan seks, vagina berbau seperti pemutih. Ketika pertumbuhan bakteri di vagina sangat berlebihan, maka baunya sangat tidak sedap.
Bau vagina sebenarnya tergantung dari berbagai faktor. Selain pertumbuhan bakteri di vagina, diet, higienitas, dan jumlah keringat turut mempengaruhi aroma vagina. Lalu bagaimana jika vagina kentut? Kentut vagina sama sekali tidak berbau karena gasnya tidak melewati tinja, seperti kentut yang dikeluarkan dubur.
9. Cara Terbaik Membersihkan Vagina
Meski letaknya tersembunyi, namun jangan pernah melupakan menjaga kebersihan vagina. Cara terbaik untuk menjaga kebersihannya antara lain:
1. Mencukur bulu kemaluan secara teratur. Sebab bulu kemaluan yang gondrong akan membuat area sekitar vagina lebih lembab, sehingga bakteri jahat senang bersemayam di sana.
2. Gunakan tisu bayi saat setelah selesai buang air kecil. Sebab tisu bayi lembut sehingga tidak akan melukai kulit di sekitar vagina. Selain itu tisu akan menjaga vagina tetap kering setelah Anda membasuhnya dengan air.
3. Minum jus cranberry. Cranberry adalah makanan anti-bakteri, untuk itu sesekali minumlah segelas jus ini untuk mencegah bakteri berlebih.
4. Bebaskan vagina dari celana saat di rumah. Kadang Anda perlu membiarkan vagina bebas 'bernapas'. Karena itu ada baiknya selama beberapa jam Anda melepaskan celana dalam saat sedang di rumah. Lakukan ini pada saat akan tidur, sehingga vagina akan lebih bebas.
5. Hindari jins ketat dan stoking. Pemakaian celana jins ketat dan stoking tidak dilarang, namun jangan dipakai terus-menerus. Sebab hal ini akan membuat vagina sulit 'bernapas'. Alhasil area di sekitar vagina akan lembab oleh keringat.
6. Batasi makanan yang bisa memicu bau vagina. Alkohol, bawang merah, bawang putih, dan kopi bisa meningkatkan bau pada vagina. Untuk itu, batasi konsumsinya agar tidak berlebihan.
-
Blogger Comment
-
Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar :
Post a Comment