Rahasia Terlarang Piala Dunia Seks !!!

Apakah Memang Pemain Bola Tidak Boleh Bercinta Sebelum Bertanding?

Jakarta - Seks dan olahraga, dua hal ini sering dianggap bertentangan untuk para atlet. Para pelatih olahraga, terutama sepakbola, sering melarang atletnya untuk berhubungan seks sebelum pertandingan karena dikhawatirkan menyebabkan kelelahan. Apakah memang pemain bola tidak boleh bercinta sebelum berlaga?

Penelitian membuktikan apa yang dikhawatirkan oleh para pelatih sepakbola tersebut tidak selalu terjadi. Menurut riset seks tidak menimbulkan efek kelelahan atau melemahkan otot para atlet. Hal itu karena seks bukanlah kegiatan yang menguras energi. Hubungan seks pada umumnya hanya membakar 25-50 kalori, yang setara dengan berjalan ke lantai dua dengan tangga.

Barry Komisaruk, profesor psikologi di Rutgers University, New Jersey, Amerika Serikat, mengungkapkan pada wanita aktivitas seks justru bisa membantu mengatasi rasa sakit pada otot atau rasa sakit lainnya akibat olahraga. Seperti dikutip National Geographic, dalam risetnya, Barry dan timnya menemukan stimulasi seksual pada wanita bisa memberikan efek menghalau rasa sakit. Efek ini bisa bertahan hingga seharian pada kasus rasa sakit yang kronis seperti nyeri otot.

Pakar lainnya mencoba melihat dari sisi psikologis para atlet, ketika pelatih olahraga melarang mereka bercinta sebelum bertanding. Pelatih melarang atlet mereka berhubungan seks untuk memastikan mereka mendapat tidur yang cukup.

Kenyataannya berdasarkan riset, kekhawatiran para pelatih tersebut tidak selalu benar. Seks bisa bermanfaat ketika pemain bola terlalu gelisah dan cemas sebelum pertandingan besar dijalani. Rasa gelisah dan cemas yang berlebihan itu jika tidak diatasi bisa menyebabkan performa buruk si pemain pada saat hari-H.

"Solusinya, seks bisa jadi cara untuk membuat mereka lebih relaks," ujar Ian Shrier dokter olahraga di McGill University, Montreal, Kanada seperti dikutip Nature.

Jika memang pemain bola tersebut sudah merasa relaks semalam sebelum pertandingan, agar performa mereka maksimal pada hari-H, hal yang sebaiknya dilakukan adalah tidur cukup di malam harinya. "Sebaiknya, seorang atlet tidak mencoba rutinitas baru sebelum kompetisi penting," saran Shrier lagi.

Sementara itu pakar lainnya asal Italia, Emmanuele A. Jannini mengatakan, efek seks bisa berbeda-beda pada para atlet atau pemain bola. "Beberapa orang merasa perlu lebih berkonsentrasi pada satu hal. Untuk orang seperti ini, seks bisa jadi hal yang buruk. Sedangkan untuk atlet lainnya yang lebih berenergi, seks bisa dilakukan semalam sebelum pertandingan," katanya.

About Blogger

Jakarta Sex and Mystery Magazine "JakartaBatavia Magz" - Enjoy and Relax here.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :