Agan Pernah Bentol Karena Dikencingi Kecoa?
Siapa disini agan aganwati yang tidak takut kecoa?
Saya yakin sebagian besar agan aganwati takut sama makhluk kecil yang dapat terbang dan berjalan dengan sangat cepat ini, terutama aganwati.
Siapa juga disini yang pernah (katanya) dikencingi kecoa?
Sampai bagian tubuh agan aganwati ada yang bentol?
Apa bener tuh gan dikencingi penyebabnya? Yakin?
Kalo mau tau jelasnya yuk kita cari tau bareng-bareng gan. Cekidot..
- GIGITAN KECOA -
Kecoa merupakan hewan omnivora yang memakan tumbuhan dan daging. Ditemukan bahwa kecoa ternyata memakan bagian tubuh manusia, baik yang hidup maupun yang mati, meskipun mereka lebih sering memakan kuku, bulu mata, kulit kaki dan tangan. Gigitan mereka dapat menyebabkan iritasi, luka dan bengkak. Beberapa menderita infeksi ringan.
Kecoa tidak suka mengigit manusia yang masih hidup, kecuali mungkin jika terdapat kecoa dalam populasi yang besar, terutama ketika persediaan makanan mereka menjadi terbatas. Dalam sebagian besar situasi, kecoa tidak mengigit manusia jika terdapat sumber makanan yang lain seperti kaleng sampah atau makanan yang terbuka. Ketika jumlah dari kecoa tidak dikontrol, populasinya mungkin saja melebihi persediaan makanan normal. Ketika makanan mereka menjadi terbatas, kecoa akan terdorong untuk mencari makanan lebih hingga makanan yang tidak biasa pun akan mereka konsumsi.
Kasus yang paling serius dari gigitan kecoa terhadap manusia sering ditemukan terjadi di kapal. Ditemukan bahwa kecoa di beberapa kapal laut telah menjadi begitu banyak sampai mereka menggerogoti kulit dan kuku dari para penumpang kapal. Beberapa pelaut bahkan dilaporkan menggunakan sarung tangan agar kecoa tidak dapat menggigit jari mereka.
Diantara sekian banyaknya jenis kecoa, Periplaneta americana dan Periplaneta australasiae merupakan yang paling sering menggigit manusia di kapal. Kecoa Jerman juga diketahui menggigit manusia.
- MENGENALI GIGITAN KECOA -
Cara yang paling akurat untuk mengenali gigitan kecoa adalah ketika melihat dengan mata kepala sendiri ketika kecoa tersebut menggigitmu. Namun kecoa tidak selalu terlihat oleh kita ketika kita digigit, mereka seringkali menggigit ketika kita sedang tidur.
Jadi jika kamu bangun dan menemukan gigitan serangga di bagian tubuhmu, bagaimanakah kamu mengetahui bahwa itu adalah gigitan kecoa?
1. Melihat besar dari gigitan
Gigitan kecoa mirip dengan gigitan serangga namun sedikit lebih besar dan jarang ditemukan beberapa gigitan sekaligus. Daerah gigitan di kulit akan berwarna merah cerah dengan kedalaman 1 sampai 4 mm tetapi kulit akan bereaksi terhadap gigitan dan menimbulkan benjolan di sekitar area gigitan seperti gigitan nyamuk. Gigitan kecoa biasanya tidak menimbulkan infeksi.
2. Lihat jumlah gigitan
Gigitan kutu kasur seringkali diduga sebagai gigitan kecoa. Lihat keberadaan makanan yang mungkin mengindikasikan bahwa kecoa dan ketidak beradaan makanan yang lebih memungkinkan bahwa yang menggigitmu adalah kutu kasur.
Jika kamu mendapatkan hanya satu atau gigitan yang berjarak sangat dekat, mungkin itu adalah gigitan dari kecoa yang tidak sengaja menggigitmu ketika ia hendak memakan sesuatu yang menempel di tubuhmu. Jika, bagaimanapun, kamu mendapatkan banyak gigitan atau gigitan pada tempat yang berbeda di badanmu, lebih memungkinkan bahwa kutu kasurlah yang menggigitmu.
Meskipun gigitan kecoa sangat jarang ditemukan, hal itu dapat terjadi. Kecoa akan menggigit karena dia mencoba untuk memakan sisa makanan yang terdapat di kulitmu atau karena kecoa tersebut ketakutan.
Jika kamu digigit oleh kecoa, lihat sekeliling area tempatmu tidur, apakah ada makanan di sekitarnya? Adakah remah-remah di tempat tidurmu? Apakah kamu sikat gigimu sebelum tidur?
- MENCEGAH GIGITAN KECOA -
Kecoa tertarik terhadap makanan kita dan sesuatu yang telah mati, maka kamu harus mengurangi kesempatan kecoa menggigitmu dengan cara mengurangi kemungkinan adanya dua benda tersebut di sekitarmu. Jika kamu berada pada daerah dimana ada kecoa, dan kamu memiliki beberapa goresan atau mungkin kulit mati bekas terbakar matahari, kamu meningkatkan resiko tertariknya kecoa terhadap dirimu.
Faktor penting lainnya adalah kecoa lebih mungkin menggigitmu ketika kamu tidur. Atau mereka akan merayap di badanmu ketika kamu tidur dan akan menggigitmu karena mereka terkejut dan kaget ketika kamu bangun. Maka mereka menggigit dikarenakan mencari makanan atau ketakutan.
Gigitan kecoa yang disebabkan takut akan disertai dengan adanya kecing kecoa. Kamu akan dapat melihat dan mencium bau kencing dari kecoa tersebut. Maka jika salah seorang darimu pernah mengalami benjolan pada kulit dan menduga hal itu disebabkan oleh kencing kecoa karena menemukan adanya bekas kencing kecoa, hal itu adalah salah. Air kencing kecoa tersebut keluar ketika mereka terkejut dan menggigitmu.
Makanan
Karena banyak gigitan kecoa yang terjadi ketika kamu tidur, pastikan bahwa kamu tidak berada di dekat makanan ketika kamu tidur. Jika terdapat remah-remah makanan di kasurmu atau piring kotor di kamarmu, kecoa mungkin akan mencari makanan di situ.
Remah-remah di kasur, akan menempel pada kulitmu dan ini adalah penyebab paling memungkinkan untukmu mendapatkan gigitan kecoa. Remah-remah menempel di lenganmu dan kecoa akan menggigitmu ketika dia mencoba untuk memakan remah-remah tersebut.
Piring kotor di dekat kasurmu juga meningkatkan kemungkinan kecoa akan merayap di tubuhmu ketika kamu tidur. Jika kamu bangun atau bergerak ketika kamu tidur, kamu akan membuat kecoa itu takut dan mengigitmu.
Luka
Jika di sekitarmu terdapat kecoa dan di badanmu terdapat luka atau goresan maka inilah yang harus kamu lakukan.
Pertama, bersihkan lukamu dengan alkohol, jangan gunakan minuman beralkohol (termasuk vodka) karena minuman beralkohol sering mengandung gula dan wewangian yang akan menarik perhatian kecoa. Gunakan alkohol yang kamu dapatkan dari apotek.
Kedua, tutupi lukamu dengan perban sehingga kecoa tidak akan bisa mencapai bagian kulit yang sudah mati ketika mereka mencari makanan.
Kulit Mati
Jika kamu memiliki kulit yang terbakar karena matahari atau alasan lain yang menyebabkanmu memiliki lebih banyak kulit mati dibandingkan dengan orang pada biasanya, sangat penting untuk coba menghilangkannya ketika mandi sebelum kamu tidur. Cara yang terbaik adalah dengan menggunakan batu apung yang berpori untuk menggosok kulit kering hingga bersih. Kamu tidak harus menggosoknya dengan keras namun pastikan kamu membersihkan semuanya. Kecoa suka kulit mati.
Membasmi Kecoa
Jika di lingkungan sekitarmu tidak terdapat kecoa maka kamu pun secara otomatis tidak akan digigit oleh kecoa. Cara untuk memberantas kecoa telah dibahas oleh beberapa thread yang lain. Namun rasanya tidak lengkap jika TS tidak memberikan sedikit tips memberantas kecoa demi menghindari gigitannya. Berikut adalah beberapa cara untuk memberantas kecoa yang sederhana dan dapat dilakukan agar terhindar dari gigitan kecoa.
Cara Alami
Di pasaran terdapat banyak sekali produk yang sangat beracun untuk mengontrol kecoa. Produk-produk ini dapat membahayakan bagi anak-anak dan hewan peliharaan. Racun ini juga berbahaya untuk orang dewasa pada dosis yang besar dan proses industri yang digunakan untuk membuat benda-benda tersebut berbahaya bagi semua orang.
Berikut adalah beberapa cara alami yang terbukti aman untuk membasmi kecoa.
1. Bir Perangkap Kecoa
Carilah toples yang dalam dengan bentuk vertikal dan lebih baik terbuat dari kaca. Sesuatu seperti botol acar adalah pilihan yang baik. Letakkan toples tersebut tegak lurus terhadap tembok atau buat tanjakan sederhana yang mengarah ke toples sehingga kecoa dapat memanjatnya.
Isi bagian dasar dari toples dengan bir yang tua, protein yang diberikan dari bir basi merupakan daya tarik untuk kecoa mirip dengan feromon yang mereka gunakan satu sama lain untuk menandakan adanya makanan. Kamu tidak harus menenggelamkan kecoa tersebut, ketika mereka jatuh ke dalam toples, mereka tidak akan dapat keluar lagi.
Ini adalah jebakan yang ampuh karena bir seutuhnya aman untuk hewan peliharaan dan anak-anak, dan kecoa akan menjadi mabuk. Ini adala perangkap kecoa yang murah dan kamu mungkin tidak perlu pergi ke toko untuk membuatnya.
2. Daun Pandan Pengusir Kecoa
Daun pandan digunakan sepanjang asia utara-timur terutama dalam
memasak. Kamu seharusnya dapat menemukannya di toko makanan asia di
sekitarmu. Hal yang aneh dari daun pandan adalah mereka juga akan
membantu kita dalam membasmi kecoa secara alami.
Tidak seperti bir basi, daun pandan menghasilkan bau yang ditakuti oleh
kecoa. Mereka akan mencoba sebisa mungkin untuk menjauh dari daerah yang
memiliki bau seperti itu.
Kamu juga dapat menemukan ekstrak daun pandan di toko (biasanya berwarna
hijau). Hal ini mungkin lebih baik dibandingkan dengan membeli daun
pandan itu sendiri yang harus diganti secara sering.
3. Perangkap Soda Kue dan Gula
Soda kue dicampur dengan gula dikenal untuk membunuh kecoa. Gula akan
menarik kecoa, dan soda kue akan bereaksi dengan saluran pencernaannya
dan membunuhnya. Ini adalah perangkap yang mudah dan aman untuk hewan
dan anak kecil dan akan menyisakan kecoa yang telah mati dibandingkan
yang masih hidup.
Campur soda kue dan gula dengan takaran 1 : 1. Letakkan hasil campuran
pada tempat yang kecil dan gampang dijangkau oleh kecoa; tutup untuk
botol susu dapat digunakan. Letakkan beberapa set ini di sekitar rumahmu
dan tunggu beberapa hari untuk melihat kecoa-kecoa tersebut mati.
Catatan : ingatlah bawah jika kamu melihat atau menangkap satu kecoa, mungkin terdapat 10 kali lipat kecoa lain menunggu. Jika kamu menggunakan perangkap, gunakanlah selama berminggu-minggu untuk meyakinkan bahwa kamu telah membunuh semuanya.
Cara Lainnya
1. Tenda Pembasmi Kecoa
Jika kamu tinggal di kota besar, kamu mungkin akan melihat ini terjadi beberapa kali, pembasmi kecoa akan menutupi rumahmu dengan tenda dan membuat itu terlihat seperti pertunjukan sirkus. Mereka kemudian mengasapi seluruh bangunan dengan racun kecoa untuk beberapa hari atau minggu. Dengan dibuatnya tenda, racun dapat sampai pada tempat dimana kecoa mungkin bersarang atau bersembunyi dan dimana sebaliknya kamu tidak akan bisa menjangkaunya dengan jebakan atau penyemprot.
Permasalahan dalam penggunaan cara ini adalah, kamu beserta hewan peliharaanmu membutuhkan tempat lain untuk tinggal ketika mereka membunuh kecoa-kecoa tersebut. Kamu juga harus memindahkan semua makanan dari rumah agar racun tidak mengenainya. Yang paling penting adalah biaya, cara ini dapat memakan biaya ribuan dolar. Jadi meskipun cara ini merupakan cara yang paling ampuh untuk membasmi kecoa, tidak semua keluarga mampu menggunakannya.
2. Umpan, Jebakan dan Semprotan Pembasmi
Jika kamu tidak bisa menggunakan cara sebelumnya, solusi terbaik lainnya adalah dengan berbicara dengan orang yang ahli di bidangnya. Pembasmi adalah seseorang yang usahanya membasmi hama. Banyak usaha pembasmi saat ini di kota besar karena sulitnya membasmi kecoa secara utuh dan juga membutuhkan waktu yang lama, dan jika kamu tidak melakukkannya dengan benar ada kesempatan mereka akan kembali.
Nah, sekarang agan aganwati bisa mengenali bahkan mencegah jangan sampai digigit kecoa. Dan kalo pipi agan tiba-tiba bengkak ada bentolan di pagi hari tapi agan gatau kenapa sebabnya, jangan berpikir itu dikencingi kecoa ya gan.
PS:
Gigitan kecoa akan berangsur sembuh sendirinya dalam beberapa hari tanpa memerlukan pengobatan. Jika gigitan tersebut menyebabkan iritasi dan rasa gatal, kamu dapat mengobati bagian yang merah seperti apa yang kamu lakukan jika kamu digigit oleh serangga lain. Disarankan untuk membersihkan benjolan dengan air bening, sabun, dan anti bakteri. Ini akan mencegah infeksi bakteri lain berkembang. Kamu juga dapat menggunakan es dan meletakkannya langsung di benjolan merah karena ini akan mencegah pembengkakan.
Meskipun gigitan kecoa jarang terasa gatal, kamu harus menahan diri menggaruknya karena itu dapat menyebabkan kulitmu berdarah, infeksi, dan luka. Jika kamu merasa gatal, kamu dapat mengoleskan losion kalamin karena itu dapat mengurangi pembengkakan, iritasi, dan gatal. Jika bekas gigitannya terbuka atau jika terdapat luka terbuka, kamu harus menjaga daerah tersebut bersih dan higienis. Kamu harus mencegah gigitan kecoa menjadi infeksi karena itu dapat menyebabkan permasalahan yang lain. Kalau kamu merasa adanya reaksi alergi, kamu harus segera berkonsultasi pada dokter. Kamu juga dapat menghubungi 911 untuk layanan medis secepatnya, terutama ketika gejalanya menyangkut pernafasan, pembengkakan di bibir dan tenggorokan, detak jantung bertambah cepat, gatal-gatal dan muntah.
-
Blogger Comment
-
Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar :
Post a Comment