Buku Anak Korea Ditarik karena Puisi Kanibal
SEOUL - Sebuah penerbit buku di Korea Selatan menarik buku anak yang berisi kumpulan puisi anak. Di dalam buku itu ada puisi tentang seorang anak perempuan berusia 10 tahun yang memakan ibunya sendiri.
Buku kumpulan puisi yang berjudul Seekor Anjing tersebut diluncurkan pada 30 Maret 2015 oleh Penerbit Chulganil. Tak lama setelah diluncurkan, buku itu menuai kritik karena konten dari beberapa puisi. Salah satunya adalah puisi soal seorang anak perempuan 10 tahun yang memakan ibunya sendiri. Puisi itu dilengkapi ilustrasi seorang anak kecil yang sedang mengunyah jantung manusia di atas kubangan darah di dekat jenazah.
Puisi karya Lee itu berjudul Di Hari Kamu Tidak Ingin Pergi ke Tempat Kursus. Puisi itu bercerita mengenai seorang anak yang menyiksa dan memakan ibunya saat ibunya menyuruhnya pergi ke tempat kursus.
Juru bicara penerbit, Kim Suk Boon, menganggap buku puisi sebagai karya sastra dan bersikukuh tidak akan mengubahnya. Namun, belakangan penerbit itu menarik dan menghancurkan buku-buku tersebut setelah mendapat banyak pengaduan dari orangtua.
"Setelah liburan berakhir pada 6 Mei 2015, mulai pagi hari kami akan menari kumpulan puisi itu. Puisi yang diunggah di online juga akan kami tarik secepatnya," bunyi pengumuman perusahaan itu seperti dikutip dari Upi.
Pusi karya Lee bukanlah satu-satunya puisi dalam buku itu yang memuat aksi kanibal. Puisi lain yang berjudul Anjing Kanibal mengisahkan seorang anak yang ibunya dimakan oleh boneka yang menghunus pisau.
Misteri Puisi Kanibal
aneh
,
internasional
,
misteri
,
pendidikan
Edit
0 komentar :
Post a Comment