6 Hal yang Diharapkan Istri Lebih Sering Dilakukan Suami Saat Bercinta
Jakarta - Manusia memang tidak pernah ada puasnya, termasuk dalam kehidupan seks. Meskipun Anda sudah merasa mendapatkan aktivitas seks yang memuaskan bersama suami, tetap saja ada hal-hal yang masih Anda harap suami lebih sering melakukannya saat bercinta.
Hal-hal sepele seperti bertanya dan memberikan pujian tanpa disadari para suami sangat berarti untuk istri. Ucapan dan bentuk perhatian ini bisa membuat wanita lebih mudah mendapatkan mood untuk bercinta dan meraih orgasme. Berikut enam hal yang diharapkan para istri lebih sering dilakukan suami saat bercinta:
1. Berbisik di Telinga
Saat sudah mengenakan busana yang seksi, pastinya wanita pun ingin merasa dirinya terlihat seksi. Dan ketika suami berbisik di telinga soal betapa seksinya istri mereka, ucapan tersebut bisa membuat wanita benar-benar bahagia. Para suami sebaiknya jangan segan untuk memberikan istri mereka pujian sebelum atau saat bercinta. Kata-kata sanjungan ini bisa membuat pasangan semakin bergairah dan sama-sama mudah mendapatkan klimaks.
2. Bukan Sekadar Pujian Cantik
Setiap wanita ingin merasa cantik. Tapi bagi wanita, memuji mereka cantik saja tidak cukup. Wanita yang mudah tersentuh emosionalnya ingin diyakinkan soal pujian tersebut bahwa memang benar dirinya cantik. Jadi jangan hanya sekadar mengatakan 'kamu cantik'. Berikan pujian secara lebih spesifik seperti 'bokongmu seksi' atau 'bibirmu indah'. Pujian-pujian ini benar-benar membantu wanita untuk merasa lebih bergairah saat bercinta. Dan yang perlu diingat pria, wanita ingin dianggap cantik dari ujung kepala sampai kaki. Jadi jangan hanya selalu memuji salah satu bagian tubuhnya saja seperti payudara dan bokong.
3. Tanyakan Apa yang Wanita Suka
Sebelum, saat atau sesudah bercinta, pasangan perlu sesekali berbicara mengenai aktivitas seks mereka. Tanyakan apa yang disukai dan tidak disukai saat berhubungan seks. Saat pria memberikan foreplay, tanyakan juga pada istri mereka apakah memang menyukai apa yang sudah dilakukan suami. Ketika bertanya, jangan melakukannya hanya sekadar untuk basa-basi atau malah untuk meyakinkan diri suami sendiri. Tanyakan dengan tulus apakah memang istri menikmati foreplay atau sentuhan yang sedang diberikan atau tidak.
4. Foreplay Lebih Lama
Sebagian besar pria bisa siap bercinta hanya dalam hitungan detik, sedangkan wanita butuh waktu jauh lebih lama. Di sinilah pentingnya foreplay bagi wanita, agar mereka bisa segera siap menyusul pasangannya untuk merasa bergairah. Ketika foreplay dilakukan terlalu sebentar dan wanita belum siap untuk bercinta, dia bisa tidak menikmati seks karena area Miss V belum terlubrikasi dengan sempurna.
5. Sama-sama Orgasme
Dalam urusan bercinta, wanita lebih sering mengalah. Faktanya memang pria yang dalam kondisi sehat dan pria, bisa dengan cepat mendapatkan klimaksnya saat bercinta. Sedangkan wanita perlu waktu dan momen yang tepat untuk merasakan orgasme.
Oleh karena itulah wanita pada akhirnya 'mengalah' ketika ternyata pasangan mereka sudah lebih dulu mencapai garis akhir dan tidak bisa mulai lagi dari awal. Hal ini kerap dilupakan pria. Wanita mengharapkan para suami tidak melupakan mereka saat bercinta. Jika memang suami merasa sudah akan klimaks, mereka bisa memperlambat tempo bercinta atau memberikan wanitanya orgasme dengan cara lain selain penetrasi seperti oral seks.
6. Membaca Bahasa Tubuh
Satu hal yang pria sering terlewatkan saat bercinta adalah membaca bahasa tubuh pasangannya. Saat memberikan sentuhan atau melakukan posisi seks tertentu, perhatikan bagaimana reaksi tubuh wanita. Ada bagian tubuh tertentu yang wanita suka disentuh dengan lebih kasar, namun ada juga bagian tubuh yang sebaiknya disentuh dengan lebih lembut seperti klitoris dan puting.
-
Blogger Comment
-
Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar :
Post a Comment