3 Sebab Gairah Suami Bisa Lebih Rendah dari Istri Saat Baru Menikah
Jakarta - Anda dan suami baru saja menikah, namun ternyata kehidupan seks tidak sepanas yang dibayangkan? Jangan bersedih hati dulu. Sebaiknya pahami apa yang bisa menyebabkan pria justru tidak merasa terlalu antusias pada hubungan seks, padahal Anda masih bisa disebut sebagai pasangan pengantin baru.
"Budaya barat menjadi penyebab orang memiliki ekspektasi mengenai keindahan masa bulan madu atau menjadi pengantin baru. Sehingga orang-orang beranggapan pria seharusnya menginginkan seks sepanjang waktu," ujar psikolog dan terapis seks asal New York, Ursula Ofman.
Momen ideal yang ditanamkan budaya barat itu, ditambahkan Ursula, bisa menjadi penyebab wanita merasa frustasi karena seolah-olah dia dianggap tidak menarik oleh pasangannya. Menurunnya gairah pria ini dianggap wanita sebagai kesalahan mereka.
"Kenyataannya anggapan wanita itu jauh dari kebenaran. Karena libido pria sebenarnya berkaitan dengan level energinya, kepercayaan dirinya, tingkat stres dan tekanan emosional," jelas Ursula.
Berikut tiga hal yang menurut Ursula berpotensi menyebabkan gairah seks pria rendah padahal baru awal menikah:
1. Perubahan Status
Ursula mengungkapkan gairah seks pria bisa turun karena adanya perubahan statusnya pasca menikah. Kondisi emosional si pria jadi terpengaruh. Mereka bukan lagi seorang lajang, tapi memiliki tanggungjawab baru sebagai seorang suami. "Bagi mereka ini suatu perubahan besar dan kadang-kadangan kehidupan seks pun terpengaruh," ujarnya.
Pria yang tertekan dengan perubahan status ini menganggap seks setelah pernikahan seperti sebuah perintah. Sehingga mereka tidak lagi menikmati keintiman bersama pasangan, berbeda dengan ketika masih lajang yang kehidupannya lebih santai dan tidak banyak tekanan.
2. Masih Jetlag
Persiapan pernikahan yang menguras waktu dan tenaga bisa menyebabkan jetlag pada pasangan pengantin baru. Dan setelah segala persiapan yang besar itu, dalam sekejap kehidupan si pria berubah. "Semua momen besar dalam hidup ini bisa menjadi penyebab stres yang dapat sesaat mengganggu ketertarikan pria pada seks," kata Ursula lagi.
3. Tidak Mengurus Diri
"Libido pria bisa menurun jika mereka tidak memperhatikan dengan baik kondisi fisiknya. Pola makan yang buruk, mengonsumsi alkohol, merokok dan kurang nutrisi, bisa berdampak tidak baik pada energi dan gairah seks pria," jelas Ursula.
Oleh karena itu, Ursula menekankan, para pria dan pasangannya sebaiknya jangan meremehkan perubahan gaya hidup ini. Cobalah untuk saling mendukung dalam hal menjalani gaya hidup yang lebih sehat sehingga kehidupan seks tidak akan terpengaruh.
-
Blogger Comment
-
Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar :
Post a Comment