Kalau Sudah Tidak Sanggup Menahan, Begini Caranya Kentut Tanpa Ketahuan
Jakarta - Meski merupakan bagian yang normal dari sistem pencernaan, kentut atau gas buang pencernaan bisa sangat memalukan jika keluar pada situasi yang tidak tepat. Kadang masih bisa ditunda, tetapi sering pula tidak tertahankan.
Selain baunya yang tidak sedap, kentut juga terkenal dengan suara khasnya yang kerapkali sukses memecah keheningan. Atau tepatnya, memicu kericuhan saat sekelompok orang mulai saling tuding mencari sumber suara. Dalam situasi seperti ini, kentut adalah perusak suasana yang sangat sempurna.
Tips untuk menahan kentut telah diuraikan sebelumnya. Namun jika benar-benar tidak tertahankan, berikut ini beberapa tips untuk melepas kentut tanpa ketahuan seperti dirangkum dari berbagai sumber:
1. Dikeluarkan sedikit-sedikit
Cara paling sederhana untuk menyamarkan kentut adalah dengan melepaskannya secara sangat perlahan. Sedikit demi sedikit kendurkan belahan pantat yang mengencang karena menahan kentut, lalu rapatkan kembali setelah melepas sedikit gas. Ulangi terus dengan jeda yang bisa disesuaikan dengan volume kentut di dalam perut.
Jika dilakukan dengan benar, trik ini efektif menyamarkan bau maupun suara kentut. Orang lain di sekitar mungkin baru akan menyadari baunya saat kentut sudah tuntas dikeluarkan. Pastikan saja ekspresi wajah tetap natural agar tidak ada yang curiga.
2. Duduk di permukaan lembut
Duduk di kasur, sofa atau kursi dengan bantalan yang empuk adalah tempat paling sempurna untuk melepas kentut tanpa ketahuan. Busa yang lembut bisa meredam suara, mirip bantalan fiber pada silencer knalpot motor balap. Kadang-kadang, baunya pun ikut terperangkap.
3. Sambil batuk untuk mengalihkan perhatian
Jika tidak yakin suara kentut bisa diredam, lakukan sesuatu untuk mengalihkan perhatian. Paling mudah adalah dengan batuk keras-keras, atau menjatuhkan buku. Begitu terdengar suara "Uhuk.. Uhuk!" atau "Bruk..!", segera lepaskan kentut sambil berharap suaranya tidak lebih keras dari batuk maupun buku jatuh.
4. Cari kambing hitam
Jika beruntung bisa kentut tanpa bersuara, kadang-kadang masih tersisa bau yang memang sulit disamarkan. Sebelum ada yang melacak sumber bau, cara paling sederhana untuk menyamarkan diri adalah dengan pura-pura ikut mencari tahu. Segera setelah kentut, langsung tanyakan ke semua orang sambil menutup hidung sebelum ada yang mendahului, "Aduh siapa nih yang kentut? Bau banget!"
5. Menyingkir
Cara paling jujur dan terpuji adalah dengan minta izin untuk menyingkir, lalu pergi ke pojokan atau ke kamar kecil. Sayang, di gedung manapun jarang atau bahkan tidak pernah ditemukan ruang khusus untuk kentut seperti halnya ruang merokok.
Trik Menahan Kentut Saat Situasi Tak Memungkinkan untuk 'Ngebom'
Jakarta - Buang gas alias kentut adalah proses alamiah ketika terjadi peningkatan produksi gas di saluran pencernaan. Namun untuk melepaskan gas tersebut, terkadang situasi tidak memungkinkan. Di tengah kerumunan, baunya pasti sangat mengganggu.
Bau tidak sedap yang tercium dari gas kentut berasal dari kandungan hidrogen sulfida, yang kadarnya kurang lebih mencapai 1 persen dari volume kentut. Kadarnya bervariasi tergantung pola makan, dan baunya bisa sangat ekstrem setelah mengonsumsi makanan tertentu misalnya ubi dan jengkol.
Nah, ketika situasi tidak memungkinkan untuk 'ngebom' alias melepaskan gas yang mengandung sulfur tersebut, berikut ini beberapa trik yang bisa diterapkan, seperti dirangkum dari WikiHow:
1. Rapatkan belahan pantat
Logikanya sederhanya, jika tidak ada celah di antara kedua pantat maka bagaimana mungkin akan keluar gas? Meski sedikit kurang nyaman untuk dilakukan, dan tidak bisa ditahan terlalu lama juga, setidaknya trik ini bisa menunda kentut untuk beberapa saat.
Caranya mudah, kencangkan otot-otot pantat hingga tidak menyisakan celah. Ingat, ini bukan solusi permanen. Segeralah pergi, menyingkir untuk melepaskan kentut di tempat yang lebih aman.
2. Ganti posisi secara perlahan
Sedikit mengubah posisi duduk maupun berdiri bisa membuat kentut yang sudah berada di ujung pintu keluar, seolah masuk kembali ke dalam usus. Misalnya jika semula duduk miring ke kiri, perlahan-lahan pindahkan tumpuan ke belahan pantat bagian kanan.
Pastikan saja saat berganti posisi, jangan melakukan gerakan yang mendadak. Lakukan secara perlahan. Begitu juga saat berganti posisi dari duduk ke berdiri, atau sebaliknya dari berdiri ke duduk.
3. Angkat pantat, sandarkan punggung ke kursi
Satu lagi trik yang terbukti efektif membatalkan kentut saat sedang duduk di kursi adalah dengan menyandarkan punggung ke kursi. Caranya letakkan kedua tangan di sandaran samping, pindahkan tumpuan berat badan ke kaki, angkat pantat sedikit, lalu tekan punggung ke sandaran belakang. Sama seperti trik nomor satu, cara ini membuat celah pantat menyempit dan menutupi jalan kentut.
4. Berbaring
Jika memungkinkan, carilah tempat untuk berbaring. Trik ini berguna dalam situasi santai, misalnya sedang menonton TV di ruang keluarga karena pasti ada sofa atau karpet yang nyaman untuk berbaring. Yang pasti saat berbaring, lakukan senatural mungkin supaya tidak ada yang curiga.
5. Berdiri dengan sikap sempurna
Saat sedang berdiri dan mendadak merasa ingin kentut, maka yang bisa dilakukan adalah memperbaiki postur. Tegakkan punggung, angkat dagu setinggi mungkin, maka tubuh akan menegang seperti tentara dalam sikap sempurna. Cara ini efektif memindahkan kentut yang sudah berada di pintu keluar, ke bagian lain di dalam usus.
-
Blogger Comment
-
Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar :
Post a Comment