Rahasia Terlarang Penis Raksasa Pemuas Wanita !!

Pensiun dari Pabrik Sex Toy, Holly Bikin 'Penis Raksasa' dari Kain Rajut

Missouri, Bekerja selama bertahun-tahun di pabrik sex toys membuat Holly Stewart menemukan ide unik saat melakukan hobinya, merajut. Bukan syal atau sweater yang ingin ia rajut, melainkan sebuah penis raksasa rajutan!

Ya, nenek berkacamata itu mengaku mendapat inspirasi membuat rajutan tak biasa setelah ia menghabiskan banyak waktunya di pabrik sex toys. Memanfaatkan kain rajut yang dihiasi payet, manik-manik, hiasan bulu warna-warni, Holly berencana akan membuat model penis raksasa.

Tak tanggung-tanggung, ia mengaku akan menggelar pameran bertajuk 'HollyPolyester Local Grandmother Quilts Giant Penises' di salah satu art gallery di Kansas City, Missouri, AS. Untuk itulah Holly tak segan-segan meminta donasi dana untuk biaya pameran ini lewat situs kickstarter.

"Silakan memberi donasi dan nanti jangan lupa datang untuk melihat ruangan yang penuh dengan penis rajutan. Jika Anda tidak menyumbang dana, setidaknya Anda akan mendapat hal positif tentang seks," kata Holly seperti dikutip dari laman facebook HollyPolyster Exhibition.

Menurut Holly, tak ada keinginan untuk menunjukkan hal-hal yang porno ketika ia akan menciptakan model penis raksasa. Justru dengan penis rajutan yang dipamerkan, ia berharap lewat seni pun bisa memberi pendidikan seks pada orang lain.

"Bagaimanapun penis merupakan salah satu bagian tubuh pria, sama seperti tangan dan kaki yang bersifat manusiawi dan semua orang memilikinya. Apalagi penis berperan penting untuk proses reproduksi manusia," tegas Holly yang sudah pensiun dari pabrik sex toys ini.

Lewat pameran yang akan dihelat akhir tahun ini, Holly tak hanya menampilkan model penis rajutan raksasa saja. Ia juga akan menghadirkan berbagai macam rajutan atau kreasi payet, manik-manik, dan jarum pentul dengan bentuk penis dalam berbagai ukuran dan bentuk.

About Blogger

Jakarta Sex and Mystery Magazine "JakartaBatavia Magz" - Enjoy and Relax here.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :