Ini 5 Hal yang Harus Diperhatikan Agar Malam Pertama Jadi Tak Terlupakan
Jakarta - Malam pertama sangat dinanti-nantikan oleh pengantin baru. Malam pertama menjadi waktu pasutri melakukan hubungan intim pertama kali secara sah karena sudah diikat oleh pernikahan. Nah, apa saja yang harus diperhatikan oleh pasangan baru ini?
"Malam pertama kan seharusnya dinanti-nantikan, berhubungan seks pertama kali sebagai pasutri secara sah. Harus menjadi menyenangkan dan menghasilkan kenikmatan," ungkap dr Heru H. Oentoeng, FAACS, SpAnd.
Nah, untuk memastikan malam pertama menghasilkan kenikmatan, sudah merangkum beberapa tips yang dapat Anda lakukan:
1. Jangan tunjukkan kekecewaan Anda
"Terlalu bersemangat saat malam pertama bisa membuat pria mengalami ejakulasi dini atau ereksi yang kurang baik. Karena ini baru pertama kali, tak jarang wanita merasa kecewa," papar Tracey, penulis buku soal bercinta yang populer di Amerika.
Meski begitu, Tracey menyarankan agar Anda tak terlalu menunjukkan kekecewaan yang berlebih. Bicarkan hal ini sesudah Anda bercinta dan jangan mengeluarkan reaksi berlebihan misalnya marah atau tersinggung karena ini justru bisa mendemotivasi pria.
2. Jangan termakan mitos
Ada banyak mitos tentang keperawanan perempuan, dan yang paling umum adalah perempuan akan berdarah saat pertama kali mereka melakukan hubungan seks. Banyak orang percaya karena hal ini akan merobek hymen atau selaput dara, tetapi kerusakan selaput dara tidak ada hubungannya dengan keperawanan.
Kerusakan selaput dara dapat saja terjadi karena olahraga berat atau bahkan karena kegiatan seperti berkuda atau olahraga. Selain itu dikatakan dr Andri bahwa ada wanita yang memiliki selaput dara dengan tipe kenyal sehingga sulit robek ketika penetrasi penis.
3. Biarkan mengalir
Rasa canggung memang kerap dirasakan setiap pengantin baru saat malam pertama. Untuk mengurangi rasa canggung ini, biarkan semuanya mengalir apa adanya dan jangan terlalu dipaksakan. Apalagi jika Anda berpatokan pada adegan malam pertama yang ada di film-film, itu justru akan terasa menyulitkan bagi Anda.
Anda juga membuat suasana lebih romantis agar rasa canggung hilang. Buat lampu kamar menjadi remang-remang atau temaram, jangan terlalu gelap namun juga jangan terlalu terang.
4. Perhatikan Kondisi Fisik
Salah satu cara agar malam pertama menjadi nikmat adalah memastikan bahwa kondisi fisik dan mental pasutri sudah siap untuk bercinta. Jangan memaksakan diri atau terburu-buru agar bercinta menjadi maksimal.
"Ya memang sebaiknya dikomunikasikan dulu. Kalau sudah komunikasi, kapan saja boleh, yang penting tahu kondisi diri sendiri. Apakah kuat atau malah capek. Kalau capek jangankan malam pertama, sampai kasur bisa langsung tidur," tutur dr Heru.
5. Perhatikan Ekspresi Pasangan
Komunikasi seksual penting untuk mengetahui keinginan masing-masing pasangan, sehingga tak menyebabkan salah paham apalagi trauma.
Akan tetapi jika memang pasangan terlalu malu untuk mengungkapkannya, salah satu pihak harus bisa menangkap apa yang diinginkan pasangan melalui komunikasi non-verbal. Suami harus mampu memperhatikan ekspresi wajah dan gerak tubuh istrinya, begitu juga sebaliknya.
"Misalnya sebelum malam pertama dijelaskan, saya nggak suka diginiin, saya nggak suka digituin. Kan jadi enak, sama-sama tahu. Atau minimal lewat komunikasi non-verbal, liat ekspresi muka pasangan, kalau ekspresinya nggak bagus berarti dia nggak nyaman atau sakit," ungkapnya.
0 komentar :
Post a Comment