Hal-hal Teknis Ini Wajib Diperhitungkan Sebelum Mencoba Posisi 69
Jakarta - Untung rugi posisi bercinta 69 sudah banyak dibahas dalam artikel sebelumnya. Bagi yang tertarik untuk segera mencoba menerapkannya dengan pasangan, sebaiknya jangan gegabah. Ada beberapa hal yang perlu diperhitungkan matang-matang.
Beberapa kerugian pada posisi 69 sebenarnya tidak perlu muncul jika pasangan menguasai teknik yang dilakukan, termasuk memperhitungkan hal-hal teknis. Situasi awkward bisa terjadi misalnya, saat muncul bau tidak sedap di organ genital. Juga saat pasangan tersedak maupun tidak bisa bernapas saat berada di bawah sana.
Agar tidak mengecewakan, berikut ini hal-hal teknis yang wajib diperhitungkan sebelum menjajal posisi jungkir balik tersebut, seperti dirangkum dari berbagai sumber:
1. Selisih tinggi badan
Posisi 69 paling ideal diterapkan oleh pasangan dengan perbedaan tinggi badan yang tidak terpaut terlalu jauh, sehingga masing-masing mudah menjangkau target. Dengan pasangan yang terlalu tinggi misalnya, posisi kepala mungkin hanya sanggup menjangkau pusar dan bukan organ intimnya.
2. Berat badan
Variasi paling umum dari posisi 69 adalah dengan posisi horisontal, yang artinya salah satu pihak akan menindih pasangannya. Selalu ada peluang, salah satu pihak mempunyai berat badan yang berlebihan dan tentunya akan sangat menyiksa kalau harus menindih pasangannya. Pastikan pemilik berat badan berlebih berada di posisi bawah, atau lakukan variasi yang lain yakni dengan posisi miring.
3. Timing orgasme
Salah satu kelebihan sekaligus kelemahan posisi 69 adalah terjadinya rangsang secara simultan atau bersama-sama. Dianggap sebagai kelebihan karena pasangan bisa sama-sama menikmati, namun bisa menjadi kelemahan jika dijadikan sebagai 'menu utama' karena laki-laki dan perempuan cenderung punya ritme yang berbeda saat bercinta.
Saat salah satu sudah mencapai orgasme, maka yang harus dilakukannya adalah tetap melanjutkan stimulasi atau pemberian rangsang seksual untuk pasangannya. Laki-laki paling sulit melakukannya, sebab mood-nya kerap langsung berubah begitu melewati klimaks.
4. Kebersihan organ genital
Bau tidak sedap di area genital adalah keluhan yang kerap dirasakan oleh siapapun yang memberikan seks oral. Dalam posisi 69, masing-masing saling memberikan layanan seks oral, jadi pastikan untuk saling menjaga kebersihan supaya tidak muncul bau tidak sedap.
5. Pernapasan
Karena tidak bisa saling menatap, terkadang seseorang tidak tahu bagaimana kondisi pasangannya di bawah sana. Bisa saja pasangan kesulitan bernapas saat ditindih, atau tersedak saat memberikan seks oral. Kepekaan dan saling pengertian sangat dibutuhkan agar masing-masing bisa menikmati posisi jungkir balik ini.
-
Blogger Comment
-
Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar :
Post a Comment