TEXAS - Seorang guru perempuan di Amerika Serikat (AS) bernama Alexandria Vera, 24, hamil setelah “bercinta” dengan siswanya yang baru berumur 13 tahun.
Guru cantik itu kini menyerahkan diri ke polisi setelah dituduh melakukan pelecehan terhadap anak.
Hubungan asusila ini bermula ketika Alexandria mengirim pesan pada siswa lelaki itu via Instagram. Guru dan siswa di AS ini menjalin hubungan tak wajar sejak September 2015. Kini, guru tersebut hamil.
Sebelum menyerahkan diri, pihak kepolisian di Texas telah mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Alexandria. Namun, ketika diburu polisi, guru bahasa Inggris itu telah melarikan diri.
Alexandria saat ini diperiksa petugas penjara di Montgomery County, Texas.
Awalnya, siswa lelaki yang identitasnya dilindungi itu tidak masuk kelas di mana Alexandria mengajar. Guru di Stovall Middle School itu lantas mengirim pesan via Instagram pada siswanya itu.
Menurut dokumen yang diajukan ke pengadilan di Texas, via pesan Instagram itu pula Alexandria memberikan nomor telepon yang akhirnya berlanjut ke hubungan asusila. Mereka “bercinta” di rumah siswa ketika orangtua siswa tersebut tidak ada di rumah.
Salah satu siswa telah memberikan kesaksian; ”Dia (siswa) suka meraih pantatnya dan semua orang melihatnya. Dan kemudian mereka berbicara tentang hal itu.”
Pihak sekolah juga sudah mengkonfirmasi skandal guru dan siswa tersebut. ”Ketika tuduhan itu dibuat pada bulan April, guru itu segera dihapus dari daftar sekolah dan ditempatkan pada cuti administratif,” kata pihak sekolah melalui seorang juru bicara, seperti dikutip Mirror.
Guru Hamil oleh Murid 13 Tahun Setelah Berhubungan Intim Tiap Hari
HOUSTON — Seorang ibu guru di Texas, Amerika Serikat, akhirnya dinyatakan positif hamil setelah berhubungan seks dengan muridnya yang masih berusia 13 tahun.
Ibu guru bernama Alexandria Vera (24) itu, suatu saat, melajukan kendaraannya menuju rumah seorang muridnya dengan alasan untuk mengantar murid kesayangannya.
Namun, di dalam mobil, Vera mencium muridnya itu berulang kali. Padahal, awalnya ia hendak menurunkan anak itu di halte bus sekolah.
Pada hari yang lain, ketika orangtua murid itu sedang tidak di rumah, ia melakukan hubungan seks dengan murid itu.
Komunikasi mereka menjadi semakin lancar setelah Vera memberikan nomor telepon selulernya kepada muridnya melalui media sosial Instagram.
Sejak itu, kata polisi Texas, mereka berhubungan hampir setiap hari sehingga akhirnya Vera pun hamil.
Vera mengaku telah memiliki hubungan khusus dengan murid laki-laki remaja sejak September tahun lalu.
Kasusnya ini dimulai ketika bocah laki-laki itu tidak hadir di kelas dan Vera, sang guru bahasa Inggris itu mengirim pesan kepadanya melalui Instagram.
Dalam dokumen di pengadilan Houston disebutkan, Vera memberi nomor telepon kepada muridnya itu. Hubungan pun berkembang hingga mereka berhubungan seks hampir setiap hari.
Pasangan ini tampaknya tidak berusaha untuk menyembunyikan perselingkuhan mereka. Orangtua murid pun memberikan dukungan penuh dengan mengatakan “gembira dengan (kehadiran) bayi”.
Salah satu murid mengatakan kepada situs berita Eyewitness, “Dia suka meremas pantat ibu guru dan semua melihatnya. Lalu mereka mempergunjingkannya.”
Seorang juru bicara sekolah mengatakan, “Ketika tuduhan itu dibuat pada April lalu, guru itu segera dipecat dari sekolah dan dikenakan cuti administratif.”
Vera sekarang menghadapi tuduhan pelecehan seks terhadap anak. Namun, polisi tidak dapat menemukan bukti yang dapat dijadikan alasan untuk menangkapnya.
0 komentar :
Post a Comment