Rahasia Tanda Wanita Lagi Subur Suburnya !! Awas Kamu SUBUR !! Waktu Kamu Sudah Habis Suburrr !!!

3 Tanda Wanita Lagi Subur-suburnya
Impian banyak pasangan untuk segera memiliki momongan. Namun, tahukah Anda bahwa salah satu kunci keberhasilan dalam memiliki momongan adalah dengan melakukan hubungan saat masa subur wanita. Telur hanya dikeluarkan wanita sekali dalam satu periode siklus menstruasi, yang disebut ovulasi. Jika Anda melakukan hubungan seksual diluar masa ovulasi, maka kemungkinan kecil, sel sperma akan bertemu dengan sel telur dan membentuk calon bayi. Penentuan masa subur dapat dilakukan dengan berbagai cara.

Namun tidak perlu melakukan pemeriksaan di rumah sakit untuk mengetahuinya, karena ada beberapa perubahan pada tubuh wanita saat masa subur. Apa saja tanda-tanda masa subur seorang wanita?

Siklus haid.
Seorang wanita pada umumnya akan mengalami siklus haid sekitar 22-35 hari.  Masa  ovulasi akan terjadi sekitar 14 hari sebelum siklus haid berikutnya. Jadi, jika Anda memiliki siklus haid 30 hari, maka masa ovulasi adalah pada hari ke 16 dari siklus haid Anda, ditambah dan dikurangi tiga hari. Jadi ini adalah waktu yang tepat dimana sel sperma dapat membuahi sel telur.

Suhu tubuh.
Pada masa subur atau masa ovulasi, suhu tubuh akan meningkat. Suhu akan mengalami peningkatan suhu sekitar 10C. Untuk mendapatkan pengukuran yang tepat, Anda harus cermat dalam mengamati pola suhu tubuh Anda. Suhu dapat diukur pada pagi hari dan Anda harus melakukan pencatatan suhu tersebut untuk mengetahui rerata suhu tubuh Anda dan kapan terjadi kenaikan suhu. Kekurangan dari cara ini adalah dibutuhkan usaha dalam pencatatan suhu harian dan kurang spesifik, mengingat banyak kejadian yang dapat meningkatkan suhu tubuh.

Lendir serviks. 
Masa subur memiliki ciri lendir serviks yang lebih encer. Amati tingkat kekentalan dari lendir serviks Anda.  Lendir yang keluar pada masa subur memiliki ciri lebih encer dari lendir pada hari yang biasa, tidak terputus jika dipegang dan jika ditarik dapat memanjang.

Q&A

Permisi Dok, mau tanya. Saya laki-laki sudah menikah 6 tahun, setiap sehabis berhubungan dengan istri ada cairan yang keluar dari vagina. Cairannya berwarna putih bening. Apakah itu sperma saya yang keluar atau apa? Lalu apakah istri saya bisa hamil kalau setiap selesai berhubungan keluar cairan? Terimakasih. Mohon penjelasannya.

Jawaban

Cairan yang keluar dari vagina setelah hubungan intim adalah normal. Cairan tersebut berasal dari kelenjar-kelenjar reproduktif sekitar rongga vagina yang bercampur dengan sedikit cairan sperma.

Akan tapi, tidak berarti sel jantan (spermatozoa) turut keluar. Sel-sel jantan telah melesat jauh ke dalam rahim untuk 'mempersunting' sel betina (ovum) di dalam rahim. Hal ini akan menimbulkan kehamilan bila hubungan intim dilakukan saat masa subur istri Anda, yaitu hari ke 12 s/d 15 terhitung sejak haid hari pertama.

About Blogger

Jakarta Sex and Mystery Magazine "JakartaBatavia Magz" - Enjoy and Relax here.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar :