Sulit Tidur di Malam Hari karena Insomnia? Ini Solusi Terbaik Mengatasinya
Jakarta, Mata sulit terpejam akibat insomnia pasti terasa sangat menyiksa. Apalagi, jika besoknya harus beraktivitas, bisa dipastikan Anda akan kurang tidur hingga tubuh tidak berstamina. Sebenarnya, adakah pengobatan paling tepat untuk mengatasi insomnia?
"Cognitive Behavioral Therapy (CBT) adalah pengobatan yang terbukti bisa mengatasi insomnia. Salah satu caranya adalah memberi pemahaman pada Anda bahwa tempat tidur hanya untuk tidur dan bercinta," tutur Norman Swan, produser dan presenter 'Health Report' di Australia.
Lebih lanjut, dr Swan mengatakan jika Anda tidak bisa tidur, maka jangan berada di kasur lalu pergilah keluar kamar. Kembalilah ke tempat tidur ketika sudah merasa ngantuk. Jika diperlukan, beri batasan waktu untuk 'terdiam' di tempat tidur.
Usahakan pula untuk bisa terbangun di jam yang sama ketika pagi hari. Tak ada salahnya juga menambah waktu tidur Anda. Selain itu, dikatakan dr Swan ada alternatif lain yaitu pengobatan jangka pendek dengan konsumsi zolpidem, demikian dikutip dari ABC Australia.
Studi tentang penggunaan pil ini yang dikombinasikan dengan CBT sudah dilakukan. Selain menerima sesi CBT selama 90 menit, penderita insomnia yang mengonsumi pil zolpidem selama enam minggu mengaku memiliki kualitas tidur yang lebih baik.
"Tetapi nyatanya pengaruh konsumsi pil ini sangat kecil. Ketika peserta berhenti meminum pil setelah enam minggu, kualitas dan jam tidur mereka tetap lebih baik dengan syarat CBT terus dilakukan," papar dr Swan.
Oleh karena itu, dr Swan lebih merekomendasikan penderita insomnia untuk rutin melakukan CBT dan menenggak pil zolpidem sebagai bantuan jangka pendek. Justru ia lebih menyarankan Anda melakukan konsultasi psikologi karena rasa sulit tidur juga bisa disebabkan beban psikologis.
-
Blogger Comment
-
Facebook Comment
Subscribe to:
Post Comments
(
Atom
)
0 komentar :
Post a Comment