SYDNEY – Seorang pria warga negara Australia keturunan Vietnam bernama Phuc Dat Bich berang saat mengetahui jejaring sosial Facebook telah memblokir namanya. Pihak Facebook beralasan, kalimat Phuc Dat Bich terdengar seperti umpatan untuk seorang perempuan tuna susila.
Dilansir laman Emirates247, Senin, 23 November, nama Phuc terdengar seperti kalimat yang sering dipakai untuk mengumpat seorang wanita atau sekedar memaki.
Phuc Dat Bich merasa kesal karena akunnya diblokir berkali-kali oleh Facebook. Dia dituduh sengaja menggunakan nama palsu yang tidak pantas.
“Saya telah dituduh menggunakan nama palsu dan menyesatkan, yang menurut saya sangat menyinggung. Tampaknya tak ada seorang pun yang percaya ketika saya mengatakan nama resmi saya,” kata Phuc.
Kesal akunnya diblokir untuk kesekian kalinya oleh Facebook, akhirnya Bich mengunggah foto paspornya. Dengan cara ini dia harap akunnya tidak akan ditutup paksa lagi.
Phuc menjelaskan sebenarnya pengucapan yang benar untuk namanya adalah “fu dat bik”.
Sayangnya, sebagian besar orang di media sosial justru membenarkan Facebook. Mereka menyebut, orang yang membacanya akan langsung teringat kata-kata kasar untuk mengumpat.
0 komentar :
Post a Comment